Hi, Flimty Army! Kebanyakan orang menganggap bahwa wanita gemuk atau obesitas tidak bisa hamil. Faktanya, wanita dengan obesitas bisa hamil hanya saja ada beberapa faktor penghambat kehamilan yang harus segera diperbaiki. Faktor penghambat tersebut adalah obesitas, wanita dengan obesitas dapat mempunyai risiko gangguan fungsi reproduksi dan menyebabkan gangguan kesuburan. Ada beberapa penyebab yang sudah ditemukan pada wanita dengan obesitas yang mengalami masalah sulit hamil, yaitu: ketidakseimbangan hormon reproduksi dan resistensi hormon insulin. Menurunkan berat badan menjadi solusi yang dapat dipilih bagi wanita dengan obesitas agar terjadi kehamilan yang sehat dan terhindar dari komplikasi kehamilan.
Penurunan berat badan dapat dilakukan dengan cara yang sehat dan bertahap, berikut cara mengatur pola makan sehat untuk membantu program hamil:
1. Memperhatikan jumlah kalori yang masuk
Bagi wanita dengan obesitas, sangat dianjurkan untuk dapat mengurangi asupan kalori secara bertahap sebanyak 500-1000 kalori per hari untuk dapat menurunkan berat badan hingga 0,5-1 kg per minggu. Selain itu, penurunan berat badan yang dianjurkan minimal 5% dari berat badan saat ini.
2. Rutin Olahraga
Olahraga berfungsi untuk menurunkan berat badan dan membantu menyeimbangkan kadar hormon di dalam tubuh. Selain itu, tidak dianjurkan untuk melakukan olahraga yang berlebihan dan terlalu berat, seperti: angkat beban yang terlalu berat, durasi olahraga yang berlebihan, dan sebagainya. Karena olahraga yang berlebihan tersebut dapat mengganggu kesuburan wanita.
3. Perbanyak konsumsi buah dan sayur
Buah dan sayur mengandung antioksidan, dimana antioksidan berfungsi untuk mencegah kerusakan sel tubuh. Buah-buahan dan sayuran yang dikonsumsi juga harus bervariasi agar dapat memperoleh semua kandungan gizi yang ada di setiap buah dan sayuran, sehingga tubuh mendapatkan gizi yang seimbang. Pastikan untuk mengonsumsi buah dan sayur yang masih segar. Buah dan sayur juga mengandung serat, asam folat, dan zat besi yang sangat baik untuk membantu program hamil.
4. Perhatikan asupan lemak
Bagi wanita dengan obesitas sangat dianjurkan untuk mengurangi makanan yang mengandung lemak trans, seperti: makanan yang diolah dengan cara digoreng. Lemak trans ini dapat membuat pembuluh darah menjadi terhambat, sehingga bisa mengganggu organ reproduksi akibat tertutupnya pembuluh darah dan tidak ada darah yang mengalir. Sedangkan lemak tidak jenuh (tunggal dan ganda) dapat membantu meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin dan mengatasi peradangan dalam tubuh. Keduanya sangat baik bagi kesuburan wanita. Lemak tidak jenuh dapat ditemukan di kacang-kacangan, alpukat, lemak ikan yang mengandung omega 3, dan sebagainya. Selain itu, mengurangi asupan lemak jenuh juga dapat menurunkan berat badan.
5. Perbanyak asupan serat dan karbohidrat kompleks
Kebanyakan orang masih menganggap tidak mengkonsumsi makanan sumber karbohidrat adalah pilihan terbaik untuk menurunkan berat badan, tetapi faktanya tidak demikian. Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Karbohidrat kompleks sendiri dapat meningkatkan kesuburan dan menjaga fungsi kerja insulin tetap baik dimana kadar gula darah akan dikendalikan dengan baik. Selain itu, bahan makanan sumber karbohidrat kompleks juga mengandung serat yang tinggi sehingga proses pencernaannya membutuhkan waktu yang lebih lama dan membuat tubuh merasa kenyang.
6. Perhatikan asupan cairan
Menjaga cairan dalam tubuh bisa membantu mempercepat dan meningkatkan kesuburan, karena tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Bagi wanita dengan obesitas sangat dianjurkan untuk menghindari minuman tinggi gula, minuman beralkohol, dan minuman soda, karena dapat menurunkan tingkat kesuburan.
7. Perhatikan asupan protein
Protein mempunyai banyak manfaat bagi tubuh, salah satunya dapat membantu meningkatkan kesuburan, dengan catatan cara pengolahan makanan sumber protein tersebut harus diperhatikan. Cara pengolahan yang perlu dibatasi adalah digoreng dan penggunaan santan kental. Kedua cara pengolahan tersebut dapat meningkatkan asupan lemak yang tidak baik bagi tubuh, dan juga dapat meningkatkan berat badan.
Nah, sekarang Flimty Army yang sedang menjalani program hamil sudah tidak perlu khawatir lagi untuk memulai diet penurunan berat badan. Apabila dalam prosesnya terdapat kendala, bisa dikonsultasikan dengan ahli gizi pribadi Anda. (Yunita Tri Fatma Sari, S.Gz, RD)